PASTI MENYUSUL MATI..
Renungan Jumat
Ceramah Jumat oleh ustadz Teguh Zuhair tadi bikin kebat-kebit..
“Kita bukan manusia yang pertama hidup di dunia. Sejak dahulu sudah ada manusia-manusia yang hidup dan sekarang sudah sirna menghadap Allah Lillahitaala..
Ada manusia namanya Firaun, ada yang namanya Namruz.. Raja-raja yang begitu berkuasa, semuanya sekarang sirna.
Ada Manusia mulia Nabi Muhammad Shallallah ‘Alaihi Wa sallam, pemimpin para Nabi, manusia yang paling dicintai ALLAH, hidupnya tidak lama, hanya 63 tahun saja, beliaupun akhirnya meninggalkan dunia ini..
Sungguh rugi orang yang terlena mengejar dunia, padahal semua ini hanya sementara..
Sungguh rugi orang-orang yang tidak mau sadar dengan melihat sekitar..
Satu persatu kawan-kawannya menghadap ALLAH..
Satu persatu anggota keluarganya dipanggil ALLAH..
Satu persatu tetangganya juga meninggalkan dunia ini..
Dan dia tidak sadar, bahwa dia masuk daftar antrian berikutnya. Masih sibuk mengejar dunia yang sementara, melupakan kenikmatan akherat yang abadi selamanya.. ”
——————
Mari kawan,
Ambil kaca masing-masing, apakah kita termasuk orang yang hanya sibuk mengejar dunia, dikejaaarrrr habis-habisan dan sudah tidak perduli halal atau haram..
Gengsi dan gaya hidup jadi tuhannya..
Pamer kepada kawan dan tetangga begitu lezatnya!
Harta penuh riba juga terus digenggam, berani nekat karena laknat tuhan itu hanya dongeng angan-angan, ocehan ustadz yang kurang kerjaan..
Numpuk utang bertahun-tahun sesak berlapis kebanggaan, dalam hati sumpek gelisah hidup dalam kehinaan..
Hari terus berlalu kawan..
Seandainya dunia yang kita kejar ini hanya untuk memuaskan materi, bakalan capeeek luar biasa..
Manusia akan lenyap nafsunya ketika mulutnya sudah disumpal dengan tanah..
Kejarlah ampunan ALLAH..
Mumpung masih ada waktu dan kesempatan..
Tinggalkan yang haram dan meragukan..
Kejar yang halal penuh keberkahan..
Karena kita semua punya nomer urut antrian, dan misterinya gak harus nunggu tua duluan..
Banyak yang muda sudah berangkat diantar ke kuburan…
Salam,
@Saptuari
View on Path
Comments
Post a Comment